|
Post by soufan on Jul 28, 2007 13:22:18 GMT 7
Thorelii saya kantungnya makin lama makin kecil sehingga mirip : Viking Fenomena apa ini ? Apakah harus ganti media ? atau apa akarnya tercekik akar Gulma ya ? Waktu baru diberi Gulma sebagai pesaing, kantung tumbuh dengan cepat tapi lama-lama kok mengecil. PENUH TERISI AKAR GULMA DIPERMUKAAN MEDIA TUMBUH LENDIR CYANOBACTERIA, apa ini ada pengaruhnya? KOQ MALAH TUMBUH ANAK+ kantung? mohon Analisa para Senior (ms.Suska,Jax,Syx ,Suhud dll) Trimakasih
|
|
|
Post by rajah on Jul 28, 2007 14:44:13 GMT 7
Sekedar sharing, thread ini mengingatkan saya, bahwa thorelii saya pun sejak dibeli (6 bulan lalu) juga ndak pernah b'kantong lagi. Awalnya hanya satu batang seperti punya Pak Soufan, lalu saya potong batangnya dan segera keluar tunas-tunas baru sehingga penampilan jadi lebih rimbun, tapi belum mau berkantong. Thorelii saya jemur di terik matahari langsung, akibatnya sekarang daun-daun langsung jadi merah, spt. ini (foto diambil hari ini): dijemur di bawah matahari daun jadi rimbun dan merah Tapi sampai hari ini tetap belum berkantong. Barusan saya pindahkan ke bawah pohon, dan diberi dekastar (selama ini saya gak kasih pupuk), mudah2an ada perubahan: digantung di bawah pohon O ya saya pakai dekastar yang PK-nya tinggi (6-13-25).
|
|
|
Post by dontknowwhy on Jul 30, 2007 21:54:14 GMT 7
Beberapa Nepe saya selama perubahan cuaca ada yang daun dan kantong-nya jadi mengecil, tapi khusus Thorelii, dari waktu saya beli, kantong baru-nya sempat mengecil, tapi kantong berikut-nya normal lagi, pertumbuhan daun cepat tapi pertumbuhan kantong agak lambat-saya sudah coba taruh kena matahari langsung, dan sekarang agak teduh di bawah pohon-kecepatan pertumbuhan sama saja. Sekarang malah sudah muncul bunga..
|
|
|
Post by suhud on Jul 31, 2007 8:30:04 GMT 7
kemungkinan karna akar gulma tsb terlalu dominan meyerap zat2 yg di perlukan nepi & mengikat akar nepi....coba kasi kroto seminggu sekali untuk memenuhi nutrisi nepi atau ganti medianya atau pindah ke pot yg lebih besar....(itu dugaan saya aja).thanks
|
|
|
Post by soufan on Jul 31, 2007 21:54:16 GMT 7
Kepada ms.2 Rajah,Dontnowwhy & Suhud, Trimakasih analisanya.
|
|
|
Post by suska on Jul 31, 2007 22:40:40 GMT 7
Buat pak Soufan, saya sarankan tatakan airnya di lepas saja. sepertinya N. thorelli gak terlalu suka terlalu basah.
ma_suska
|
|
reeve
Regular Member
Posts: 96
|
Post by reeve on Jul 31, 2007 23:26:35 GMT 7
sekalian nanya bos suska, saya punya rafflesiana, ampullaria,spectabilis, maxima,tobaica dan reindwardtiana yang saya taro dengan tatakan air, apa ada dari jenis2 nepe yg saya punya yang tatakannya sebaiknya dilepas, terima kasih(maaf numpang thread)
|
|
|
Post by syx on Aug 1, 2007 7:21:32 GMT 7
itu yg saya rekomendasikan untuk nepe Pak Soufan yg diletakkan dalam gazebo dan beberapa di luar gazebo yg airnya terlalu tinggi. kondisi dalam gazebo udah sangat lembab plus penyiraman beberapa kali sehari secara otomatis udah cukup membuat basah media. penambahan tatakan malah bikin media basah banget dan nepe tidak terlihat sehat. reeve, kalo mo pake tatakan mending potnya yg tinggian. perlu pake tatakan atau tidak bisa jadi lebih tergantung pada lingkungan sekitar nepe, misalnya kecepatan angin, kelembaban, dan panas. kondisi tersebut mempengaruhi kecepatan penguapan air dari media. kalo media cepet kering mending pake tatakan air. air yg menguap dari permukaan media akan tergantikan oleh air dari nampan (efek sumbu kompor).
|
|
reeve
Regular Member
Posts: 96
|
Post by reeve on Aug 2, 2007 10:16:53 GMT 7
oke syx thanks buat masukannya
|
|
|
Post by The Carnivorous on Aug 2, 2007 16:57:32 GMT 7
Jadi intinya kalo di tempat terbuka, pake tatakan air karena tingkat penguapan tinggi(terbawa angin), namun kalo media didominasi oleh Spaghnum Moss, sebaiknya jangan pakai tatakan air karena terlalu lembab, nepi bisa busuk akarnya.
|
|
|
Post by dontknowwhy on Aug 3, 2007 9:53:47 GMT 7
Saya biasanya pake tatakan untuk proses klimatisasi Nepe, ato (maaf) Nepe hasil cabutan ...Minimal saya biarkan selama 1 bulan, setelah itu, kalo daun baru+kantong sudah muncul, baru tatakan saya lepas. hal tersebut saya lakukan biarpun Nepe2 saya berada di udara terbuka..
|
|
|
Post by soufan on Aug 6, 2007 7:50:44 GMT 7
Buat pak Soufan, saya sarankan tatakan airnya di lepas saja. sepertinya N. thorelli gak terlalu suka terlalu basah. ma_suska trimakasih bang Suska,nampan saya lepas sesuai saranya.
|
|
|
Post by ∂r¹ƒ on Sept 10, 2007 10:09:21 GMT 7
Kantong kedua N. thorelli di rumah kantong pertamanya sedikit lebih kecil dari kantong yg udah ada waktu beli mungkin adaptasi dulu, kantong kedua jauh lebih besar dari yg pertama dan warna peristomenya merah oi..
|
|
|
Post by rajah on Sept 10, 2007 12:51:14 GMT 7
Keren euy. Jarang-jarang nih ada yang kantong thorellinya mau berkantong normal begini. Punya saya udah hampir setahun belum mau berkantong.
Mungkin kuncinya kelembaban tinggi yang konstan? (karena di dekatnya ada ultrasonic humidifier)
|
|
|
Post by ∂r¹ƒ on Sept 22, 2007 12:12:46 GMT 7
Kantong ke tiga N. thorelli saya baru buka Peristomenya nga merah seperti kantong kedua karena kurang sinar matahari tapi lebih lebar
|
|