|
Post by samuel on Dec 14, 2007 0:44:12 GMT 7
teman - teman pakar nepi, saya butuh bantuan nih.... saya punya nepi gracilis, mirabilis, bical, reinwardtiana waktu pertama saya beli ada calon kantung yang berhasil jadi kantung tapi selanjutnya ketika tunas daun baru muncul, dan membesar pucuk daun mulai membesar namun kemudian berwarna coklat dan kelihatan mengering.Reinwardtiana waktu saya beli udah ada kantung yang besar kemudian muncul kantung baru tapi kecil, sekarang tidak muncul kantung lagi hanya daun-daun saja juga yang lainnya. Nepi saya pupuk dengan NPK 20-20-20 2 x seminggu, novelgrow 2 minggu sekali dan pupuk ikan (yang buat anggrek) 2minggu sekali. saya siram 3 x sehari karena udara di tempat saya tinggal cukup panas. apakah ada kesalahan dalam perawatan saya? apakah pupuk yang digunakan sudah sesuai? mohon bantuan dan masukkan dari teman - teman sekalian thanx banget
|
|
|
Post by Moers on Dec 14, 2007 6:51:00 GMT 7
Pak Samuel,nepy anda sangat kekenyangan pupuk, solusinya bilas media dgn diguyur air yg banyak atau ganti media.Untuk pupuk saya pakai jenis slow release (mis Dekastar) 2 butir per pot cukup untuk 6 bln. Untuk lebih jelasnya silahkan baca thread Pupuk, Media, dll.
sukses....
|
|
|
Post by suhud on Dec 14, 2007 7:13:09 GMT 7
kemungkinan kebanyakan pupuk Pak....effectnya sangat berbahaya, selain nepenthes tidak mengeluarkan kantong tapi bahkan bisa keracunan pupuk dan kemudian pertumbuhan terhambat dan mati. saya sarankan buang pupuk NPK yg ada dimedia..sementara cukup siram pakai novelgrow sesuai dosis dan B1. Tapi ada kemungkinan juga karena faktor2 lain seperti kelembaban dan kadar sinar matahari dsb..jadi silakan dibuka dan dibaca-baca thread yang telah ada di forum ini.thanks
|
|
|
Post by syx on Dec 14, 2007 8:12:17 GMT 7
Pak Sam, anda tinggal di mana? yg pertama sesuai dng yg dikatakan rekan-rekan di atas. frekuensi pemberian pupuk ada baiknya dikurangi. pemberian pupuk terlalu berkecukupan bisa membuat daun besar dan tanaman malas membuat kantung karena merasa makanan sudah terpenuhi lewat akar. pemberian pupuk yg berlebihan pada media juga rentan merusak akar yg memang telah beradaptasi dng lingkungan yg tidak subur. yg kedua, anda menyatakan bahwa perlu kerap kali menyiram karena udara panas. kalo emang media cepat kering berarti udara di tempat anda menanam nepe kurang lembab. kelembaban rendah juga bisa menghambat pembentukan kantung. anda bisa tambahkan aksesoris seperti kolam, lebih baik lagi dilengkapi air mancur, pada area tanam anda. yg ketiga, kalo udara panas hanya anggapan anda saja dan anda kebanyakan menyiram tanaman hingga media becek (dalam hal ini sebenarnya lingkungan anda panas lembab. untuk mengidentifikasi kelembabannya anda bisa berdiri di tempat teduh. jika berkeringat maka lingkungan seputar anda kelembabannya relatif tinggi) dan anda menggunakan nampan dng ketinggian air relatif tinggi. kondisi tersebut juga bisa menyebabkan nepe tidak berkantung disertai khlorosis (daun berwarna kekuningan). dalam hal ini anda bisa mengurangi frekuensi penyiraman, maksimal dua kali saja pagi dan sore. penggunaan nampan juga bisa dihindari jika tanaman ada dalam pot kecil, atau ketinggian air dalam nampan diturunkan jika anda menggunakan pot tinggi.
|
|
|
Post by rajah on Dec 14, 2007 10:03:01 GMT 7
Di tempat saya (Bandung), di musim hujan ini saya nggak pernah lagi menyiram Nepe saya karena hujan hampir tiap hari.
Jadi sepanas-panasnya udara di tempat anda, kecil kemungkinan udara sampai kekeringan (Kecuali di Nusa Tenggara Timur mungkin).
Kalaupun pake pupuk, dengan hujan mengguyur tiap hari saya kira pupuk yang berlebihan pun akan segera mengalir ke luar pot.
Saya menduga media kurang poros, akibatnya akar tergenang air hujan terlalu banyak. Udah gitu masih disiram lagi 3 x sehari.
Kondisi yang sebaliknya bisa terjadi kalau Nepe ditanam tanpa terkena hujan. Suatu saat media bisa kekeringan. Tapi kalau pengalaman saya kalau Nepe kekeringan, yang pertama kali terlihat adalah daun layu dan mengkerut. Dalam kondisi tanpa hujan, pupuk yang berlebihan boleh jadi besar pengaruh negatifnya karena biasanya kita menyiram hanya sampai media basah saja, bukan sampai air mengalir keluar.
|
|
|
Post by Haris on Dec 14, 2007 10:08:25 GMT 7
waduh, yang jawab kelas berat semua.. wow.. ;D ;D ;D
|
|
|
Post by Mona | Banzai on Dec 14, 2007 12:48:56 GMT 7
Dirumah saya juga ada 1 tanaman nepenthes yang saya pun tidak tau apa jenisnya karena sejak dibeli kira-kira 2 bulan yang lalu sampai sekarang belum juga keluar kantongnya. Tanaman tersebut saya kenali sebegai nepenthes dari karakteristik tanamannya, iseng2 saya beli dari penjual tanaman pinggir jalan dekat pasar Cibinong. Sewaktu dibeli tanaman tersebut sudah tidak terurus dan kurus. Setelah dipelihara kondisi tanaman mulai membaik, mulai tumbuh daun2 baru yang besar2 dan warnanya mengilap keperakan. Meskipun diujung2 daun ada bakal kantong tapi semuanya gak ada yang jadi kantong ya aneh juga penasaran juga itu nepe jenis apa ya karena belum pernah liat kantongnya sama sekali.
|
|
|
Post by ∂r¹ƒ on Dec 14, 2007 12:54:44 GMT 7
Kayaknya N. gymnamphora type jawa barat soale nepi jenis apalagi yg dijual penjual tanaman pinggir jalan kalo bukan nepi lokal..
|
|
|
Post by clipeata on Dec 14, 2007 20:27:54 GMT 7
samuel nepi nya di kasi sinar penuh ato di kasi naungan??? sebab dulu saya punya bicalcarata tidak mau berkantung... cuma daun nya aja yg makin besar.... calun kantunggagal terus.... tapi setelah saya coba2 letakin ke tempat sinar yg penuh dan panas tanpa ada naungan.... ternyata bicalcarata nya malah rajin berkantung... hehehehe... kalo soal porous ato tidak nya media buat bicalcarata, ampullaria, gracilis, dan rafflesiana tak ada masalah... sebab di habitat nya kondisi mereka selalu tertendam air terus... di rumah ku banyak nepi yg media yg kurang porous.... tapi karena sinar nya cukup.. maka merka rajin berkantung.... gitu... hehehehe...
kalo reinwardtiana dan albomarginata lebih mengiginkan media porous, kalo tidak bisa terjadi pembusukan batang ato pucuk... heheheehe....
mirabilis, gracilis, reinwardtiana, dan menurut saya bicalcarata juga sangat menginginkan sinar penuh selama beberapa jam (antara 2-5 jam) untuk memproduksi kantung... gitu aja... hehehehehe....
|
|
|
Post by samuel on Dec 14, 2007 21:48:07 GMT 7
terima kasih banyak atas perhatian dan tanggapan temen -temen semua. Untuk pak Siswanto (syx) saya tinggal di Semarang pak tapi yang deket pantai. Saya taruh nepi ada yang di dekat kolam ikan, tapi kebanyakan saya taruh di rak dengan naungan paranet 75%. saya pakai nampan yang jadi 1 set dengan pot. Baik pak Sis, terima kasih banyak, akan saya coba. Untuk Pak Moers dan pak Suhud terima kasih banyak untuk petunjuknya. Saya pakai pupuk cair pak yang langsung saya semprotkan ke daun.Akan saya coba petunjuk dari bapak. Untuk pak Sofyan(rajah) saya pakai media cocopeat: moss= 3:1 apakah sudah benar? kalo masih salah apakah bapak punya info tentang komposisi media nya?btw thanks banyak buat sarannya pak. Ada pertanyaan lagi nih: apakah nepi boleh kena sinarr matahari penuh? bila boleh sampai berapa lama? Trima kasih untuk tanggapan temen -temen semua juga buat clipeata, Bcal, mona volare. saya tunggu sarannya yah.....
|
|
|
Post by kepikimut on Dec 14, 2007 21:55:24 GMT 7
kayaknya ini yang bikin ngga keluar kantung... kurang sinar...naungan paranet terlalu rapat...75%. paranet dengan ukuran 75% artinya dia menghalangi sinar sebanyak itu..dan meloloskan hanya 25% kalo paranet 65% artinya bisa menahan sinar sebanyak 65% dan meloloskan hanya 35% semoga bisa dimengerti.
kalo soal media...moss`nya peat moss atau sphagnum moss? kalo spaghnum moss/chili moss, fungsinya sama dgn cocopeat yaitu mengikat air.. jadi kalau itu spahnum/chili moss lebih baik diganti dengan media yang lebih porus(nulisnya yang bener gimana sih?).. paling gampang dibuat adalah sekam bakar dan cocopeat 1:1.
media yang terlalu basah juga bisa bikin nepy ngambek berkantung... ;D
|
|
|
Post by samuel on Dec 14, 2007 23:43:24 GMT 7
thanks banget buat kepikimut moss yang saya pakai yaitu spagnum moss.Baik akan saya coba dengan usul anda. Mengenai paranet saya pernah baca bahwa nepi rata-rata butuh sinar 50-70 %. Di tempat saya juga ada yang punya nepi dan dia pakai net 75% alasannya karena biar ga terlalu panas. Karena saya punya anggrek makanya nepi saya campur dengan anggrek sekalian. Tempat nepi saya tidak pernah kena hujan karena atasnya ditutup dengan fiberglass lalu dibawahnya paranet 75%. kira-kira bagaimana seharusnya lingkungan tempat nepi tumbuh dan berkantung secara optimal? mohon masukkannya yah. thanks
|
|
|
Post by samuel on Dec 15, 2007 0:05:02 GMT 7
oya, temen - temen mau nanya lagi donk... jangan bosen nanggepin yah... hehehehe Saya ingin pelihara nepi yang highland tapi yang bisa ditempatkan di lowland.Karena saya tinggal di Semarang (lowland). kalau liat nepi yang highland warnanya bikin pengen. Ada saran kira -kira jenis apa yah...... And...1 lagi yah..... Gimana sebenarnya lingkungan tempat tinggal ampullaria? bagaimana tentang kelembaban dan cahaya? apakah bisa dipelihara dengan shading 75% dan diberi nampan air? thanks banget yah. saya sangat menghargai pendapat dan masukkan dari temen -temen semua. sukses selalu......
|
|
|
Post by kepikimut on Dec 15, 2007 0:12:58 GMT 7
coba beli buku trubus infokit tentang nepenthes...
|
|
|
Post by bluey on Dec 15, 2007 0:14:37 GMT 7
oya, temen - temen mau nanya lagi donk... jangan bosen nanggepin yah... hehehehe Saya ingin pelihara nepi yang highland tapi yang bisa ditempatkan di lowland.Karena saya tinggal di Semarang (lowland). kalau liat nepi yang highland warnanya bikin pengen. Ada saran kira -kira jenis apa yah...... And...1 lagi yah..... Gimana sebenarnya lingkungan tempat tinggal ampullaria? bagaimana tentang kelembaban dan cahaya? apakah bisa dipelihara dengan shading 75% dan diberi nampan air? thanks banget yah. saya sangat menghargai pendapat dan masukkan dari temen -temen semua. sukses selalu...... Gimana kalo miara N.maxima ? So far gue miara N.maxima di jakarta fine-fine aja tuh. Emang sih kelembapan harus dijaga banget. Tapi semenjak miara dari kecil ampe panjang 1/2 meter maxima ku rajin berkantong... Akhir2 ini aja rada ngambek gara2 dipindahin istri ke tempat yang lebih terbuka. Kalo soal ampul, gue juga rada bingung wong ampullaria di rumah juga udah 4 bulan lagi mogok berkantong hehehe Yang lain mungkin bisa menjawab.
|
|