Post by rajah on Mar 31, 2008 19:13:39 GMT 7
Baca di berita, katanya di Papua sekarang lagi heboh2nya Alocasia "keris papua".
Gambarnya
Bunga Keris Papua Harganya Capai Tiga Puluh Juta
Manokwari- Tanaman yang satu ini bukan sekedar bunga hias biasa. Karena bunga yang diberi nama ‘Bunga Keris Papua’ diakui sebagian warga, memiliki mujizat dan mampu menyembuhkan berbagai macam penyakit dalam. Wajar saja, jika harga jual sebuah ini (Bunga Keris Papua-red )bisa mencapai puluhan juta rupiah.
Konon katanya bunga yang memiliki bentuk seperti keris ini, mampu meneteskan air mata di malam hari. Selain itu dapat mengeluarkan lendir serta menyerap berbagai macam penyakit yang diderita si pemilik bunga tersebut.
Bahkan lebih trennya, sekarang orang-orang justru mengatakan kalau bungai itu adalah ‘Keris Papua’. Yang konon kabarnya mampu menyembuhkan penyakit HIV/AIDS, tapi hingga kini belum dibuktikan.
Hal ini disampaikan pemilik ‘Bunga Keris Papua’, Teresya saat ditemui Cahaya Papua, Senin (19/11) di tempat penjualan bunga depan Kantor Bupati.
Teresya mengatakan, pengaruh dan khasiat dari bunga ‘Keris Papua’ ini, menjadikan bunga ini mempunyai daya jual yang tinggi, yakni dijual dengan harga Rp 15 juta hingga 30 juta.
Bunga ini mempunyai tiga jenis warna, hijau tua, hijau muda berbintik, dan warna merah tua. Tak heran jika sang pemilik bunga ini selalu berfikir dua kali untuk menaruhnya di depan rumah, karena rawan maling.
Wanita ini menceritakan, awalnya mendapatkan bunga ‘Keris Papua’ ini secara tidak sengaja. Saat itu ia mengikuti suaminya tugas di Kabupaten Wondama. Kala itu, bunga yang menyerupai senjata milik adat Jawa (keris,red) itu ditemukan tumbuh di antara pepohonan sagu.
“Waktu saya liat nampak cantik sekali, hingga timbul rasa untuk memiliki. Waktu itu pas bulan April tahun 2007 lalu,” kenang Teresya.
Ia menambahkan, bunga jenis talas ini tak terlalu membutuhkan banyak perawatan, yang jelas ‘Keris Papua’, tidak bisa terkena matahari secara langsung, dan penyiramannya biasanya dilakukan setiap 3 hari sekali.
Teresya menyampaikan pula bahwa sudah sekitar dua bulan ini, ‘Keris Papua’ menjadi buruan banyak kalangan. Akibatnya, banyak masyarakat yang bersedia masuk keluar hutan demi mendapatkan Keris Papua, dan akan dijualnya pada si pemburu bunga hias. “Selama ini Keris Papua yang saya koleksi baru laku satu bunga dan terjual dengan harga 25 juta. Kalau berminat silahkan membeli,“ ungkap Teresya. (myu)
Sumber:
Harian Cahaya Papua
www.cahayapapua.com/00-headlines/0035-bunga_keris_papua.htm
Bunga Keris Mendorong Warga Asli Papua Berwirausaha
Sabtu, 1 Maret 2008 | 06:16 WIB
JAYAPURA, SABTU - Bunga Keris Papua, yang daunnya menyerupai keris, semakin diminati banyak warga Kota Madya Jayapura, Provinsi Papua yang akhirnya mendorong banyak warga masyarakat asli Papua menggeluti usaha penjualan bunga jenis ini.
kegiatan penjualan bunga Keris Papua dapat dijumpai pada beberapa pasar seperti pasar Youtefa, Abepura. pasar Hamadi dan pasar Sentani, dimana mereka yang menjual bunga itu kebanyakan masyarakat asli Papua.
"Kami menjual bunga keris, sebab sekarang banyak permintaan dari warga Kota Jayapura. Ada keunikan tersendiri pada bunga ini dan mungkin membawa rezeki bagi yang menanamnya", kata Nikanor Oyaitouw.
Ia menambahkan, kegiatan menjual bunga Keris telah digelutinya selama lebih dari dua bulan sementara permintaan warga Kota Jayapura untuk memebli bunga Kris semakin hari semakin banyak.
"Bunga Keris ini tidak tumbuh sembarangan, hanya tumbuh di hutan belantera Papua. Untuk mendapatkannya pun sangat sulit," jelas Oyaitouw. Ia mengakui kalau kegiatan berjualan bunga Keris telah menambah penghasilannya, terutama dalam memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
Harga bunga keris tergantung dari besar-kecilnya bunga, dengan harga sekitar Rp50.000 sampai Rp100 ribu per pohon. "Hanya dengan bermodalkan tenaga untuk mencari bunga Keris di hutan belantera, kami sudah bisa mendapatkan uang yang cukup banyak sehingga dapat menambah pendapatan keluarga," katanya. (ANT/BMA)
Sumber: Kompas
www.kompas.com/read.php?cnt=.xml.2008.03.01.06164432&channel=1&mn=2&idx=8
Gambarnya
Bunga Keris Papua Harganya Capai Tiga Puluh Juta
Manokwari- Tanaman yang satu ini bukan sekedar bunga hias biasa. Karena bunga yang diberi nama ‘Bunga Keris Papua’ diakui sebagian warga, memiliki mujizat dan mampu menyembuhkan berbagai macam penyakit dalam. Wajar saja, jika harga jual sebuah ini (Bunga Keris Papua-red )bisa mencapai puluhan juta rupiah.
Konon katanya bunga yang memiliki bentuk seperti keris ini, mampu meneteskan air mata di malam hari. Selain itu dapat mengeluarkan lendir serta menyerap berbagai macam penyakit yang diderita si pemilik bunga tersebut.
Bahkan lebih trennya, sekarang orang-orang justru mengatakan kalau bungai itu adalah ‘Keris Papua’. Yang konon kabarnya mampu menyembuhkan penyakit HIV/AIDS, tapi hingga kini belum dibuktikan.
Hal ini disampaikan pemilik ‘Bunga Keris Papua’, Teresya saat ditemui Cahaya Papua, Senin (19/11) di tempat penjualan bunga depan Kantor Bupati.
Teresya mengatakan, pengaruh dan khasiat dari bunga ‘Keris Papua’ ini, menjadikan bunga ini mempunyai daya jual yang tinggi, yakni dijual dengan harga Rp 15 juta hingga 30 juta.
Bunga ini mempunyai tiga jenis warna, hijau tua, hijau muda berbintik, dan warna merah tua. Tak heran jika sang pemilik bunga ini selalu berfikir dua kali untuk menaruhnya di depan rumah, karena rawan maling.
Wanita ini menceritakan, awalnya mendapatkan bunga ‘Keris Papua’ ini secara tidak sengaja. Saat itu ia mengikuti suaminya tugas di Kabupaten Wondama. Kala itu, bunga yang menyerupai senjata milik adat Jawa (keris,red) itu ditemukan tumbuh di antara pepohonan sagu.
“Waktu saya liat nampak cantik sekali, hingga timbul rasa untuk memiliki. Waktu itu pas bulan April tahun 2007 lalu,” kenang Teresya.
Ia menambahkan, bunga jenis talas ini tak terlalu membutuhkan banyak perawatan, yang jelas ‘Keris Papua’, tidak bisa terkena matahari secara langsung, dan penyiramannya biasanya dilakukan setiap 3 hari sekali.
Teresya menyampaikan pula bahwa sudah sekitar dua bulan ini, ‘Keris Papua’ menjadi buruan banyak kalangan. Akibatnya, banyak masyarakat yang bersedia masuk keluar hutan demi mendapatkan Keris Papua, dan akan dijualnya pada si pemburu bunga hias. “Selama ini Keris Papua yang saya koleksi baru laku satu bunga dan terjual dengan harga 25 juta. Kalau berminat silahkan membeli,“ ungkap Teresya. (myu)
Sumber:
Harian Cahaya Papua
www.cahayapapua.com/00-headlines/0035-bunga_keris_papua.htm
Bunga Keris Mendorong Warga Asli Papua Berwirausaha
Sabtu, 1 Maret 2008 | 06:16 WIB
JAYAPURA, SABTU - Bunga Keris Papua, yang daunnya menyerupai keris, semakin diminati banyak warga Kota Madya Jayapura, Provinsi Papua yang akhirnya mendorong banyak warga masyarakat asli Papua menggeluti usaha penjualan bunga jenis ini.
kegiatan penjualan bunga Keris Papua dapat dijumpai pada beberapa pasar seperti pasar Youtefa, Abepura. pasar Hamadi dan pasar Sentani, dimana mereka yang menjual bunga itu kebanyakan masyarakat asli Papua.
"Kami menjual bunga keris, sebab sekarang banyak permintaan dari warga Kota Jayapura. Ada keunikan tersendiri pada bunga ini dan mungkin membawa rezeki bagi yang menanamnya", kata Nikanor Oyaitouw.
Ia menambahkan, kegiatan menjual bunga Keris telah digelutinya selama lebih dari dua bulan sementara permintaan warga Kota Jayapura untuk memebli bunga Kris semakin hari semakin banyak.
"Bunga Keris ini tidak tumbuh sembarangan, hanya tumbuh di hutan belantera Papua. Untuk mendapatkannya pun sangat sulit," jelas Oyaitouw. Ia mengakui kalau kegiatan berjualan bunga Keris telah menambah penghasilannya, terutama dalam memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
Harga bunga keris tergantung dari besar-kecilnya bunga, dengan harga sekitar Rp50.000 sampai Rp100 ribu per pohon. "Hanya dengan bermodalkan tenaga untuk mencari bunga Keris di hutan belantera, kami sudah bisa mendapatkan uang yang cukup banyak sehingga dapat menambah pendapatan keluarga," katanya. (ANT/BMA)
Sumber: Kompas
www.kompas.com/read.php?cnt=.xml.2008.03.01.06164432&channel=1&mn=2&idx=8